BANTEN, MINUTS ONLINE --- Pengurus Provinsi (Pengprov) Aquatik Indonesia (AI) Banten melaksanakan Rapat Kerja Tahun 2025 dengan mengusung tema "Optimalisasi Pembinaan dan Tata Kelola Organisasi menuju Aquatik Banten yang berkelanjutan. Acara berlangsung di Saung Ririuangan Serang Banten. Sabtu, (27/12/2025).
Rapat di ikuti oleh pengurus aquatik Banten dan 8 pengurus cabang se provinsi Banten.
Dalam kesempatan itu, Ketum Pengprov Aquatik Indonesia (AI) Banten, Kendro Iriyanto didampingi Sekum, Alva Gian Zul menyampaikan tujuan daripada Rapat Kerja Tahun 2025.
"Rapat kerja Aquatik Indonesia (AI) Provinsi Banten kalo ini merupakan rapat kerja yang kedua kalinya dalam kepemimpinan saya, tujuannya untuk menyampaikan hasil report tahun 2025 serta menyusun kembali program-program untuk tahun 2026 agar lebih baik lagi, agar kedepan prestasi Pengprov Banten dan kemampuan baik pelatih maupun individu atlet nya mencapai ke tingkat yang lebih tinggi lagi," ujarnya.
"Agar atlet-atlet yang kita Bina ini siap untuk kami sertakan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan datang," tambahnya.
Selanjutnya, Kendro juga menyampaikan report program kerja serta capaian yang di peroleh Pengprov Aquatik Indonesia Banten di tahun 2025.
"Kami sampaikan bahwa program tahun 2025 yang sudah berjalan adalah event Kejurprov, kejurnas, Krapda, pelatihan lisensi pelatih seluruh cabang aquatik Se provinsi Banten dan wasit level C melalui Pengurus Besar Aquatik Indonesia (PBAI) maupun kemenpora. Alhamdulillah setiap event yang di adakan Pengurus Besar (PB), Provinsi Banten sudah mengirimkan wasit dan juri nya untuk ikut serta dalam event tersebut," jelasnya.
"Pelatihan Lisensi Pelatih itu rutin kita adakan, adapun pelatihan pelatih yang kita adakan yaitu :
1. Pelatihan pelatih renang utama
2. Pelatihan pelatin renang international
2. open water swimming (OWS)
3. Lompat indah
4. Renang indah
5. Polo air
"Dalam setahun, pelatihan Lisensi Pelatih itu kita adakan 2 kali. Nanti di bulan Februari juga kita akan adakan pelatihan kembali, pelatihan pelatih level C dan B agar kapasitas pelatih atlet-atlet di Banten ini dapat memumpuni ke level yg lebih tinggi lagi yaitu level A. Sehingga pembinaan atlet di provinsi Banten ini bisa berkelanjutan," terangnya.
"Dalam kepengurusan ini juga kita sudah melakukan pengiriman pelatih untuk cabang Pelatihan pelatih renang utama, pelatih renang international, OWS, Lompat indah, Renang indah, Polo air. Semua ini kita kirimkan setiap tahun bergantian untuk menjadi pelatih cabang Aquatik Indonesia," ujarnya.
"Selain itu, di tahun 2025 Pengprov Aquatik Indonesia provinsi Banten sudah di peringkat ke-4 dalam KEJURNAS di bawah DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Dibandingkan tahun 2023 kita berada di peringkat ke-5 dan Alhamdulillah di tahun 2025 ini kita berada di peringkat ke-4, target kita di tahun 2028 di kepengurusan saya ini bisa mencapai target ke peringkat 3 besar," ujarnya.
"Alhamdulillah atlet renang dari kita juga sudah ada yang mewakili Banten dalam SEA GAME melalui Michelle Surjadi Fang," tutupnya. (*/Red)


